Image default
Bisnis

Kenali 6 Jenis Perusahaan Manufaktur dan Rangkaian Prosesnya

Industri manufaktur memainkan peran penting dalam produktivitas ekonomi suatu negara. Maka tak heran jika ada banyak jenis perusahaan manufaktur dalam segmen bisnis ini. 

Proses manufaktur mengacu pada perubahan bahan mentah, baik alami atau anorganik,  menjadi barang-barang yang dapat digunakan oleh masyarakat. Ini merupakan aktivitas kompleks yang melibatkan berbagai jenis mesin, peralatan dengan berbagai tingkat otomatisasi komputer, robot, dan teknologi berbasis cloud

Apa Itu Bisnis Manufaktur?

apa itu bisnis manufaktur
Sumber: Pexels.com

Bisnis manufaktur adalah segala jenis bisnis yang menggunakan bahan baku, suku cadang, dan komponen untuk diproses menjadi barang jadi. Jenis bisnis ini sering kali menggunakan mesin, robot, komputer, serta tenaga dan gagasan manusia untuk menghasilkan barang dagangan.

Dalam prosesnya, biasanya bisnis manufaktur menggunakan jalur perakitan, yang memungkinkan suatu produk disatukan langkah demi langkah, berpindah dari satu tempat kerja ke tempat kerja berikutnya. Bagi Anda yang memilih terjun ke bisnis manufaktur, maka Anda dapat memilih untuk menjual produknya langsung ke konsumen, ke produsen lain, ke distributor atau ke grosir.

Baca Juga: Penerapan Accurate Online Manufaktur dan Manfaatnya untuk Bisnis

6 Jenis Perusahaan Manufaktur

jenis perusahaan manufaktur
Sumber: Unsplash.com

Berikut adalah lima jenis industri manufaktur yang mendominasi pasar saat ini:

1. Perusahaan Pakaian dan Tekstil

Bisnis yang memproduksi bulu domba mentah, kapas, dan rami untuk membuat kain diklasifikasikan ke dalam segmen perusahaan pakaian dan tekstil, entah itu pakaian jadi maupun lembaran kain. Industri manufaktur ini juga mencakup wol dan bahan lainnya untuk membuat lembaran kain, garmen (pakaian jadi), outfit, tekstur pelapis, dan tempat tidur. 

Materi, bukan itemnya, adalah titik fokus dari karakterisasi segmen ini. Produsen pakaian jadi umumnya terbagi menjadi dua jenis. Yang pertama melalui proses pemotongan dan penjahitan, artinya pakaian dibuat dengan membeli kain, memotongnya, lalu menjahitnya. 

Misalnya industri mode dan fashion seperti baju, jaket, sepatu, tirai, handuk, dan aksesoris fashion termasuk ke dalam jenis perusahaan ini. Ada banyak contoh perusahaan pakaian dan tekstil yang ada di Indonesia. Beberapa di antaranya yang terkenal adalah PT Asia Pacific Fibers Tbk, Pt Pan Brothers Tbk, dan masih banyak lagi.

2. Perusahaan Minyak, Bahan Kimia, dan Plastik

Jenis perusahaan manufaktur selanjutnya adalah perusahaan minyak, bahan kimia, dan plastik. Pasalnya, jenis perusahaan ini membutuhkan bahan mentah tertentu untuk mengubah zat sintetis, batu bara, dan minyak mentah menjadi barang yang dapat digunakan. 

Begitu juga dengan pembuatan pembersih, tar, cat, dan pestisida, serta obat-obatan juga termasuk ke dalam divisi manufaktur ini. Ketiga produk ini (minyak, bahan kimia, dan plastik) dikategorikan menjadi satu segmen sebab sama-sama membutuhkan suplai bahan mentah yang berasal dari tambang.

Untuk perusahaan plastik contohnya ada PT Multiplasindo dan PT Sinergi Inti Plastindo, sedangkan PT Pertamina, dan Chevron Pasific merupakan contoh perusahaan minyak terkemuka di Indonesia. Adapun contoh perusahaan kimia adalah PT Anugrah Putra Kencana, PT Pava Mandiri, dan lain sebagainya.

3. Perusahaan Gadget, Komputer, dan Transportasi

Sektor manufaktur ini berkembang pesat dan terus berkembang. Permintaan yang terus meningkat untuk gadget,komputer, maupun industri membuat industri ini sangat kompetitif. 

Jika dalam prosesnya menggunakan sirkuit terpadu dan teknologi miniatur, perusahaan ini termasuk ke dalam sektor manufaktur khusus. Pengelompokan ini termasuk komputer, peralatan komunikasi dan peralatan audio dan visual, seperti smartphone, televisi, laptop, dan lain sebagainya.

Sedangkan untuk manufaktur transportasi, hampir semua jenis perusahaan yang memproduksi peralatan pengangkutan barang dan maupun penumpang termasuk ke dalam segmen ini. Jenis perusahaan ini adalah sektor besar dari industri manufaktur, meliputi kendaraan bermotor, pesawat, kereta api dan kapal. 

Proses manufaktur dalam perusahaan ini sangat kompleks dan membutuhkan banyak komponen berbeda yang dibuat di pabrik yang sama. Contohnya ada PT Blue Bird, PT Express Transindo, dan lain sebagainya.

4. Perusahaan yang Memproduksi Makanan dan Minuman

Perusahaan manufaktur yang bergerak di sektor makanan, sebagian aktivitas produksinya adalah mengubah produk pertanian atau peternakan menjadi produk untuk konsumsi. Biasanya, produk ini nantinya dijual ke grosir atau pengecer yang kemudian menjual produk tersebut ke konsumen. 

Beberapa contoh produk manufaktur makanan adalah snack, makanan yang dipanggang, biji-bijian, buah dan sayuran yang diawetkan, makanan hewan, dan lain sebagainya.

Sedangkan untuk produk perusahaan sektor minuman termasuk yang non-alkohol maupun beralkohol sama-sama melalui proses fermentasi atau distilasi. Es juga dianggap sebagai minuman yang diproduksi. Beberapa contoh perusahaan makanan dan minuman ternama di Indonesia, antara lain ada Pt Indofood, PT Mayora, PT Garudafood, PT Ultra Jaya, dan lain sebagainya.

5. Perusahaan Baja 

Di samping perakitan minyak dan senyawa, logam juga dapat dikategorikan dalam industri ini. Perusahaan ini tergolong menjadi dua yakni manufaktur logam dan manufaktur logam fabrikasi.

Sektor manufaktur logam menghasilkan produk logam seperti besi, tembaga, aluminium dan banyak lagi. Sementara itu, manufaktur logam fabrikasi mengubah logam menjadi produk akhir lainnya. Beberapa contoh produk logam fabrikasi adalah peralatan makan, perkakas tangan, perangkat keras, pegas, sekrup, mur dan baut.

Baca Juga: Software Accurate Untuk Bisnis Manufaktur

6. Perusahaan Kayu, Kulit, dan Kertas

Manufaktur kayu mencakup produk-produk seperti kayu, kayu lapis, veneer, lantai kayu, dan banyak lagi. Selain itu, rumah manufaktur dan bangunan kayu prefabrikasi juga termasuk kategori manufaktur produk kayu di mana bahan mentah (kayu) harus melalui proses pemotongan, pembentukan, hingga finishing.

Beberapa perusahaan menggunakan kayu gelondongan untuk memproduksi produk kayu sementara perusahaan lain lebih memilih membeli kayu pra-cutted untuk memproses kayu lebih lanjut dari sana. Misalnya saja PT Plywood dan PT Balikpapan Forest Industries merupakan contoh perusahaan kayu yang ada di Indonesia.

Sedangkan dalam perusahaan manufaktur kulit biasanya berkaitan dengan pembuatan kulit serta substitusi kulit seperti karet atau plastik. Alasan substitusi kulit termasuk dalam sektor manufaktur ini adalah karena sering dibuat di pabrik yang sama dengan mesin yang sama dengan produk kulit. Contohnya Pt Laurige Asia, PT Sanku Glove, dan masih banyak lagi.

Adapun kegiatan produksi dalam perusahaan manufaktur kertas mencakup pembuatan pulp, kertas atau mengubah produk kertas. Sebut saja PT Indah Kiat Pulp & Paper, PT Pindo Deli, PT Lontar Papyrus, merupakan beberapa contoh perusahaan kertas yang berdiri di Indonesia.

Rangkaian Proses Bisnis dalam Perusahaan Manufaktur

proses daam bisnis manufaktur
Sumber: Pexels.com

Dalam sebuah perusahaan manufaktur terdapat beberapa lini atau proses bisnis. Berikut ini rangkaian proses di dalamnya :

  • Proses pengadaan. Bukan cuma mengadakan bahan baku, tetapi juga mencakup suku cadang, alat kesehatan, peralatan kebersihan, kebutuhan bangunan, kebutuhan karyawan, alat pertukangan, serta bahan dan komponen lainnya.
  • In Out Inventory, merupakan proses bisnis yang menangani keluar masuknya persediaan, kuncinya adalah pengendalian arus barang.
  • Proses produksi, yakni mengolah bahan mentah menjadi barang jadi dan dapat dijual kepada konsumen.
  • Penjualan dan pemasaran, mulai dari promosi, penggajian tim sales, mengeluarkan biaya transportasi, dan sebagainya. 
  • Administrasi dan umum, untuk menetapkan kebijakan, arahan, dan pengawasan agar kegiatan yang berlangsung lebih efektif dan efisien.
  • Akuntansi dan keuangan, guna memastikan keuangan badan usaha tetap lancer dan mampu memenuhi kebutuhan produksi, serta pengendalian utang. 

Dalam perusahaan manufaktur, proses akuntansi sedikit berbeda dengan jenis bisnis lainnya dan tentunya lebih banyak menghabiskan waktu lantaran banyaknya kegiatan transaksi dan bisnis di dalamnya. Nah, untuk membuat proses akuntansi perusahaan manufaktur lebih mudah dan efisien, maka diperlukan software akuntansi yang mumpuni.

Apakah Anda salah satu pebisnis sektor manufaktur? Jika iya, gunakanlah software akuntansi terbaik seperti Accurate Online Manufaktur untuk mempermudah pekerjaan dalam menangani proses operasional manufaktur Anda. 

Related posts

Mengenal Faktur Proforma dalam Transaksi Bisnis

admin

5 Harapan Besar dari Industri Daur Ulang Sampah Plastik Indonesia

Iskandar Rumi

Inilah Kesaktian Holding Company dalam Mengendalikan Risiko

admin