Pembukuan adalah hal wajib yang dilakukan oleh perusahaan besar, dan juga UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah). Namun bagi pebisnis online, belum banyak dari mereka yang melakukan pembukuan usaha. Padahal pebisnis online pun harus melakukan pembukuan untuk mengelola keuangan usaha mereka.

Memang model bisnis antara offline dan online cukup berbeda. Terkadang, para pengusaha online merasa bahwa catatan keuangannya sudah tercatat otomatis di sistem marketplace atau toko online mereka.

Namun ada yang terlupakan oleh pebisnis online dalam melakukan pencatatan keuangan usaha mereka. Dimana pada sistem marketplace atau toko online yang mereka miliki, hanya ada catatan penjualan saja dan juga mungkin biaya ongkir. Tidak ada catatan pembelian serta biaya operasional yang mereka keluarkan. Padahal kedua biaya tersebut cukup penting dalam pembukuan.

Kenapa Pembukuan Penting?

Pembukuan merupakan salah satu hal penting yang harus dilakukan oleh pebisnis. Kadang, hampir semua dari para pebisnis online abai dalam menjalankan pembukuan. Banyak pebisnis yang hanya fokus dalam meningkatkan kualitas produk dan jasa saja.

Mereka menganggap bahwa pembukuan hanya dilakukan oleh usaha skala besar saja. Serta pencatatan keuangan hanya dilakukan terhadap total penjualan saja. Tetapi semua biaya pengeluaran, operasional, dan biaya pembelian produk dari supplier tidak dimasukan dalam pencatatan biaya usaha.

Sebagian besar pebisnis online memiliki latar belakang yang berbeda-beda. Bahkan banyak pebisnis online yang awalnya tidak pernah sama sekali menjalankan bisnis. Bahkan mereka tidak mengerti mengenai dasar akuntansi yang menjadi ilmu dasar pembukuan.

Banyak pebisnis yang menyepelekan pembukuan, termasuk pebisnis online. Padahal pembukuan adalah cara yang menuntun para pengusaha sukses dalam menjalankan setiap usaha. Tetapi banyak pengusaha yang tidak menyadari akan hal tersebut. Padahal adanya pembukuan usaha bisa membantu Anda sebagai pengusaha untuk menganalisis setiap lini bisnis.

Bagi para pengusaha dengan visi dan tujuan yang jelas, mereka sudah pasti akan menganggap bahwa pembukuan merupakan hal penting yang wajib dilakukan oleh setiap bisnis. Meskipun mereka tidak paham akuntansi, tetapi mereka bisa menggunakan software atau aplikasi pembukuan untuk usaha mereka.

Cara Mudah Melakukan Pembukuan pada Bisnis Online

Lalu banyak pengusaha online yang bertanya-tanya gimana cara melakukan pembukuan pada bisnis online? Sebenarnya Anda bisa dengan mudah menemukan cara pembukuan pada bisnis online. Pembukuan pada bisnis online, sebenarnya tidak berbeda jauh dengan pembukuan pada bisnis offline. Semua berawal dari pencatatan. Berikut Tim SolusiUkm sampaikan cara mudah dalam melakukan pembukuan usaha.

Mencatat Semua Transaksi

Anda tidak boleh melupakan transaksi yang Anda lakukan berkaitan dengan bisnis yang Anda lakukan. Seperti halnya pembelian plastik, bubble wrap, dan juga pembelian lakban pun harus dicatat. Selain itu, biasanya pebisnis online harus melakukan pembelian dari supplier. Nah jumlah total pembelian ini pun harus masuk dalam catatan pembukuan bisnis Anda.

Tidak hanya itu, biaya operasional pun harus Anda catat. Biaya operasional terdiri dari berbagai macam. Seperti listrik, PDAM, internet, pulsa, biaya bensin kendaraan jika Anda pergi ke tempat jasa pengiriman untuk mengirimkan barang pun harus dihitung dan harus masuk dalam catatan.

Memisahkan Rekening Pribadi dan Rekening Bisnis

Terkadang sejak mulai bisnis kita malas untuk kembali ke bank untuk membuat rekening baru. Kita lebih sering menggunakan rekening lama untuk setiap transaksi bisnis dan juga untuk biaya harian. Inilah kesalahan terbesar para pebisnis online.

Apa lagi jika nomor rekening pribadi tersebut sudah di daftarkan di marketplace. Semakin malas untuk menggantinya. Cara mudahnya, rekening yang lama tetap Anda gunakan untuk bisnis dan Anda harus membuat rekening baru untuk kegiatan pribadi.

Menggunakan Accurate Online untuk Pembukuan Bisnis Online

Accurate Online kini sudah bisa menjadi andalan para pebisnis online yang ingin memiliki pembukuan. Kenapa? Karena Accurate Online sudah memiliki fitur Smartlink, fitur ini sudah terintegrasi dengan tiga marketplace besar di Indonesia yaitu Bukalapak, Shopee, dan Tokopedia.

Sehingga dengan fitur ini para pebisnis online tidak perlu lagi untuk mencatat ulang setiap transaksi yang terjadi di marketplace tersebut. Cukup dengan mengimport faktur penjualan yang ada di sudah di integrasikan di marketplace tersebut Anda sudah bisa melakukan pembukuan usaha tanpa harus menginput kembali ke sistem Anda.

Dengan begitu, Anda tidak perlu repot lagi dalam memilih sistem pembukuan usaha. Dengan adanya sistem ini, Anda tak perlu repot lagi dalam mencatat seluruh aktivitas penjualan yang terjadi. Apabila ada lebih dari 10 penjualan pun Anda bisa langsung mengimportnya. Tak perlu lagi Anda mencatat di buku besar lagi.

Membuat Laporan Keuangan

Dengan sistem smartlink yang terdapat pada Accurate Online. Anda pun bisa dengan mudah mencatat semua transaksi yang terjadi. Sehingga ketika Anda membutuhkan sebuah laporan keuangan, Anda bisa langsung mencetak dari fitur laporan keuangan yang ada di Accurate Online. Tak perlu ada rumus-rumus, asal Anda rajin dalam menginput setiap biaya di awal bulan, maka sistem pada Accurate Online pun akan mencetaknya sesuai dengan apa yang telah Anda masukan.

Dengan adanya pembukuan pada bisnis online Anda, tentunya hal ini akan sangat memudahkan Anda untuk menganalisis bisnis online Anda. Apakah produk yang Anda jual laku, apakah banyak peminatnya atau tidak. Bagaimana strategi bisnis Anda sudah optimal. Semua bisa Anda pantau dengan adanya pembukuan usaha. Tanpa pembukuan, Anda akan sulit dalam menganalisis bisnis yang Anda miliki.