Presiden Joko Widodo telah mengumumkan lokasi Ibukota baru. Kabupaten Kutai Kartanegara dan Penajam Paser Utara yang berlokasi di Kalimantan Timur. Kedua kota ini mungkin jarang dikenal oleh masyarakat. Untuk itu, Solusi UKM akan membahas mengenai kedua kota ini serta potensi ekonomi keduanya..
Meskipun masih ada pro dan kontra perpindahan Ibukota dari Jakarta ke Kalimantan, akhirnya di 26 Agustus 2019, Presiden Joko Widodo yang disapa Jokowi mengumumkan ibukota baru di Istana Kepresidenan Jakarta.
Bagi para pengusaha atau yang ingin memulai usaha, tentunya kabar ini menjadi kabar baik. Sebab Anda akan mengembangkan usaha ke ibukota baru ini. Apa lagi wilayah Ibukota baru merupakan jalur perdagangan, sehingga cukup strategis untuk berbisnis. Apa saja potensi ekonomi yang bisa dilirik pengusaha. Sebelum itu, kita akan membahas mengenai profil kedua Kabupaten itu.
Kutai Kertanegara
Kutai Kartanegara merupakan salah satu Kabupaten hasil pemekaran pada 1999. Sebelumnya Kutai Kartanegara merupakan terdiri dari wilayah Balikpapan, Bontang, dan Samarinda. Wilayah dengan Ibukota Tenggarong memiliki luas wilayah 27.263,10 kilometer persegi.
Dengan jumlah penduduk mencapai 655.127 jiwa dari data 2015 dengan memiliki 18 Kecamatan dengan 237 desa/kelurahan. Nama Kutai Kartanegara sendiri diberikan oleh presiden Abdurrahman Wahid pada tahun 2000.
Perekonomian Kabupaten Kutai Kartanegara di dominasi dengan sektor minyak dan gas bumi, pertanian, dan pertambangan. Ketiga sektor tersebut menjadi penyumbang Produk Domestik Bruto (PDB) Kabupaten ini.
Mata pencaharian penduduk Kutai Kartanagara 38,25% di pertanian, 18,37 % di industri kerajinan, perdagangan 10,59% dan lainnya 32,79%. Kabupaten ini dilalui oleh Sungai Mahakam yang juga menjadi jalur utama transportasi lokal.
Penajam Paser Utara
Selain Kutai Kartanegara, sebagian wilayah Ibukota baru masuk dalam wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara. Penajam Paser Utara sendiri merupakan wilayah dengan bentang daratan 3.060,82 kilometer persegi, sedangkan luas lautnya mencapai 272,24 kilometer persegi.
Penajam Paser Utara sebelah utara berbatasan langsung dengan Kutai Kartanegara. Dan merupakan Kabupaten termuda di Kalimantan Timur. Penduduk di wilayah ini masih cukup sedikit hanya 157.711 jiwa data tahun 2017. Kabupaten Penajam Paser Utara hanya memiliki empat kecamatan.
Potensi ekonomi dari wilayah Penajam Paser Utara dari perkebunan, pertanian, konstruksi, kehutanan, perikanan dan perdagangan. Selain itu potensi ekonomi dari sektor pariwisata juga menjadi daya tarik sendiri wilayah ini. Seperti wisata pantai, serta wisata seni dan budaya.
Meskipun pemindahan Ibukota masih akan dilakukan lima tahun lagi. Namun, Anda sebagai pengusaha sudah wajib untuk berekspansi ke wilayah tersebut. Masih cukup banyak ruang untuk membuka peluang-peluang bisnis dan persiapan untuk ekspansi di kedua Kabupaten calon Ibukota. Serta melihat langsung potensi-potensi ekonomi yang ada di kedua wilayah tersebut.